WAHANANEWS.CO, Gorontalo - Pernyataan kontroversial Anggota DPRD Provinsi Gorontalo, Wahyudin Moridu, menggegerkan publik setelah sebuah video percakapannya viral di media sosial pada Jumat (19/9/2025).
Dalam video itu, Wahyudin yang merupakan politisi PDI Perjuangan, terlihat sedang mengendarai mobil menuju Bandara Djalaluddin Tantu bersama seorang wanita.
Baca Juga:
Tangis Kompol Cosmas Usai Dipecat, Sebut Tak Tahu Lindas Ojol Affan
Video dimulai saat mobil yang dikendarainya memasuki gerbang bandara, di mana Wahyudin mengucapkan kalimat yang mengejutkan soal perjalanannya ke Makassar.
“Kita hari ini menuju Makassar menggunakan uang negara. Kita rampok aja uang negara ini kan. Kita habiskan aja, biar negara ini semakin miskin,” ucap Wahyudin sambil menyetir mobil.
Wanita yang berada di sampingnya tampak merekam percakapan tersebut menggunakan ponsel.
Baca Juga:
Viral RSUD Husni Thamrin Tanpa Petugas, Dinkes Sumut Belum Terima Laporan Resmi
Tak hanya itu, Wahyudin juga menyebutkan bahwa keberangkatannya ke Makassar dilakukan bersama “hugel” atau selingkuhannya, sebuah istilah dalam bahasa Melayu Manado untuk menyebut hubungan gelap.
“Wahyudin Moridu anggota DPRD Provinsi Gorontalo yang nanti 2031 berhenti. Masih lama,” lanjutnya disertai tawa.
Usai ucapan itu, Wahyudin sempat membunyikan klakson ketika kamera diarahkan ke patung pasangan Nou Uti yang berada tak jauh dari gerbang tiket masuk bandara.
Menanggapi video yang beredar luas tersebut, Ketua DPRD Provinsi Gorontalo, Fikram AZ Salilama, menggelar keterangan pers melalui siaran di Facebook.
“Rapat jam 20.00 Wita dengan menghadirkan Wahyudin Moridu. Kami tanyakan apakah saudara yang berbicara di video, dijawab beliau yang bicara,” kata Fikram pada Jumat (19/9/2025).
Badan Kehormatan DPRD juga menanyakan alasan Wahyudin menyampaikan pernyataan itu dalam rekaman tersebut.
Dalam pengakuannya, Wahyudin menyatakan dirinya tidak tahu apa yang diucapkan dan mengaku tidak sadar bahwa percakapan itu direkam.
Badan Kehormatan kemudian mempertanyakan soal keberadaan botol minuman keras yang terlihat di dalam mobil saat rekaman berlangsung.
Wahyudin Moridu sendiri adalah anggota DPRD Provinsi Gorontalo periode 2024-2029 dari daerah pemilihan (Dapil) 6, yang meliputi Kabupaten Boalemo dan Pohuwato.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]