WahanaNews.co, Jakarta - Raffi Ahmad memberikan keterangan mengenai investasinya di Medan Zoo. Dalam penjelasannya, ia mengungkapkan bahwa sampai saat ini belum bisa bertemu dengan Wali Kota Medan, Bobby Nasution, karena kesibukan yang dimiliki sang wali kota.
"Kita memang berencana untuk bertemu, tapi sampai sekarang belum kesempatan bertemu lagi dengan Bang Bobby. Kemarin sempat berjumpa, tapi saat itu belum sempat berbicara lebih lanjut dengan beliau," ujar Raffi Ahmad.
Baca Juga:
Prabowo Panggil Raffi Ahmad dan 50 Tokoh Lain untuk Isi Kabinet, Siapa yang Terpilih?
Hingga saat ini, Raffi Ahmad menyatakan fokusnya adalah membangun kebun binatang di Jakarta terlebih dahulu. Menurutnya, pembangunan kebun binatang merupakan suatu hal yang tidak mudah.
"Saat ini, prioritas saya adalah membangun zoo di Jakarta. Proses ini memang perlu waktu karena membangun kebun binatang bukanlah hal yang mudah," katanya.
Raffi Ahmad menegaskan bahwa meskipun memberikan fokus terlebih dahulu pada proyek di Jakarta, ia tetap akan memberikan perhatian untuk pengembangan Medan Zoo, walaupun hal itu belum dilakukan dalam waktu dekat.
Baca Juga:
Raffi Ahmad Jadi Waketum Kadin Versi Anindya Bakrie, Jadi Sorotan Media Asing
"Jadi mohon maaf banget nih masyarakat Medan, Bang Bobby, tapi insyaallah nanti pelan-pelan," katanya, melansir detikHot.
"Ya (investasi), jangan batal dong. Doain lancar," pungkasnya.
Wacana soal Raffi Ahmad akan berinvestasi di Medan Zoo sudah sejak Mei 2022. Saat ditanya, Bobby menyebutkan jika Raffi belum ada mengatakan batal, bahkan janji akan mulai membangun Medan Zoo tahun ini.
"Sejauh ini belum mengatakan batal, RANS Entertainment belum mengatakan batal, tinggal waktunya saja. Memang kami terus mendorong, kemarin Aa Raffi janji tahun ini bisa dibangun, ini kita kejar terus," sebutnya.
Saat ini, pihaknya dengan RANS Entertainment tengah mendiskusikan tahapan investasi. Investasi tersebut direncanakan dilakukan secara bertahap.
"Yang pasti belum ada mengatakan batal untuk berinvestasi, tinggal tahapannya, kemarin lagi negosiasi tahapannya, tahap pertama, tahap kedua, tahap ketiga, nah ini tahapan-tahapannya seperti apa, ini yang lagi didiskusikan," tutupnya.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]