Dalam buku itu, di halaman 4, Bung Karno juga
mengatakan, "Banyak orang percaya aku
adalah seorang yang memiliki kekuatan supranatural yang mampu melakukan
penyembuhan."
"Seorang
petani kelapa yang anaknya sakit keras bermimpi, dia harus datang padaku dan
minta air buat anaknya. Dia yakin, air apa pun yang kuberikan mengandung
zat-zat yang dapat menyembuhkan. Aku tidak bisa berdebat dengan dia, karena
orang Jawa percaya kepada mistik dan dia yakin anaknya akan meninggal kalau
tidak memperoleh obat dariku. Kuberi air itu - air leding biasa yang kuambil
sendiri dari dapur - kepadanya. Dua minggu kemudian anak itu sehat kembali."
Baca Juga:
Peringati Bulan Bung Karno, Kader PDI-Perjuangan Jalan Sehat Bareng Tri Adhianto & Ono Surono
Beberapa kisah lain. Satu di antaranya,
orang-orang Bali ada yang percaya Sukarno penjelmaan Dewa Wisnu, Dewa Hujan
dalam agama Hindu.
"Karena
setiap kali aku datang ke Tampaksiring.......selalu turun hujan, bahkan juga di
tengah musim kemarau," kata Bung Karno dalam buku itu.
"Orang
Bali yakin, aku membawa berkah kepada mereka. Saat terakhir aku terbang ke
Bali, mereka sedang mengalamai musim kering. Begitu aku mendarat, air tercurah
dari langit. Jujur, aku mengucapkan syukur kepada Sang Maha Pencipta, bila
turun hujan selama aku tinggal di Tampaksiring, karena kalau tidak hujan,
kewibawaanku akan berkurang."
Baca Juga:
Bupati Karo Tinjau Proyek Pelebaran Jalan, Usulkan Pemugaran Akses ke Rumah Pengasingan Bung Karno
Itu sekelumit tentang Bung Karno.
Negara Solo dan Yogyakarta