WAHANANEWS.CO, Tangerang - Kepanikan sempat melanda penerbangan Lion Air JT 308 rute Jakarta–Kualanamu pada Sabtu (2/8/2025) malam setelah seorang penumpang pria berinisial H (41) berteriak membawa bom sesaat sebelum pesawat lepas landas.
Insiden yang terekam dalam video dan viral di media sosial itu memperlihatkan H memicu kegaduhan ketika seluruh penumpang sudah berada di dalam pesawat dan awak kabin sedang menyampaikan permintaan maaf atas keterlambatan jadwal keberangkatan.
Baca Juga:
Siaga Merah di Kualanamu: Ancaman Bom Guncang Bandara, Jemaah Haji Dievakuasi
Dalam video yang diunggah akun Instagram @info_jabodetabek, H tiba-tiba bangkit dari tempat duduk, marah-marah, membanting topi yang dikenakannya, lalu berjalan ke toilet sambil terus berteriak.
"Mau kau matikan aku ya? Kau tahu saya siapa?" teriak H, yang kemudian melanjutkan dengan ucapan bernada ancaman, "Yang merasa petugas semua turun, mau polisi, mau tentara turun, ada bom."
Situasi ini membuat para penumpang lain ketakutan dan mendesak agar pelaku segera diamankan karena di dalam pesawat banyak anak-anak dan orangtua.
Baca Juga:
Mencekam! Pesawat Saudia Airlines Mendarat Darurat di Kualanamu Gegara Ancaman Bom
"Amankan saja Pak, kami juga enggak aman," kata salah satu penumpang, yang diikuti permintaan dari penumpang lain, "Turunkan saja Pak, jangan gara-gara satu orang, kami semua jadi korban."
Mendengar laporan dari awak kabin terkait ancaman tersebut, pilot segera membatalkan penerbangan dan mengarahkan pesawat kembali ke apron Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Pihak maskapai kemudian mengevakuasi seluruh penumpang ke ruang tunggu Terminal 1A untuk pemeriksaan lanjutan, sementara pelaku langsung diamankan ke ruang Operation Inspection Center (OIC) guna dimintai keterangan oleh otoritas bandara.