Genangan air pada parit-parit bedengan jika berlangsung dalam waktu lama akan mengakibatkan tanah menjadi lembap dan becek.
Pada kondisi seperti ini, beberapa jenis penyakit berkembang lebih cepat, terutama penyakit tanaman yang disebabkan jamur dan bakteri.
Baca Juga:
Indonesia Ternyata Impor Cabai-Bawang Putih dari Singapura
Penyebaran spora dari patogen antraknosa adalah melaui percikan air dan air bedengan yang menggenang sehingga menular melalui tanah serta percikan air.
Pengapuran dan pengaturan pH tanah
Tingkat keasaman dan kebasaan atau pH tanah sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan tanaman cabai. Tanah dengan pH terlalu rendah atau terlalu tinggi dapat mengakibatkan pertumbuhan tanaman terhambat atau kerdil.
Baca Juga:
Tak Puas Hasil Food Estate Humbahas, Luhut Langsung Ajak China Masuk
Idealnya, pHuntuk tanaman cabai antara 5,5 – 6,5. Untuk itu, lakukan pengecekan pH tanah saat melakukan pengolahan lahan.
Jika pH rendah taburkan kapur dolomit atau kiserit secara merata dan biarkan tersiram hujan.
Mengurangi pupuk nitrogen pada pupuk dasar