Suryo Prabowo sempat tertunduk lesu.
Air matanya jatuh di kedua pipinya.
Kemarahannya kembali pecah, dan dengan
tegas Suryo Prabowo menyatakan kepada anak buahnya bahwa tidak ada gunanya
membahas dosa dalam pertempuran.
Baca Juga:
Kapuspen TNI Bantah Perwiranya Jadi Beking Tersangka Perundungan Anak SMA di Surabaya
Mantan Panglima Komando Daerah Militer
(Pangdam) I/Bukit Barisan dan Wakil Gubernur Timor Timur ini yakin, dia dan para prajuritnya sudah tidak
lagi mungkin masuk surga.
Alasannya, dalam pertempuran yang
dijalaninya sepanjang tugas, dia dan pasukannya sudah banyak membunuh musuh.
"Dengan semua pertempuran yang
sudah kita lalui, dan banyaknya musuh yang kita
lumpuhkan selama ini, bila kalian masih berpikir dosa, itu
namanya ngawur! Kita ini sudah tidak mungkin lagi masuk surga, tahu! Kalau kita bisa masuk surga, itu
karena kehendak Tuhan yang Maha Baik. Bukan karena kelakuan yang kita anggap
baik," kata Suryo Prabowo.
Baca Juga:
Skandal Judi Online: 4.000 Prajurit TNI Kena Sanksi, Danpuspom Beri Peringatan Keras
Namun, pada akhirnya, Suryo Prabowo pun
mengurungkan niatnya untuk membunuh Amin.
Ia dan pasukannya bergerak menuju
titik awal pendaratan, dan berniat membawa Amin ke rumah sakit di Baucau, Timor Timur. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.