Musik tidak secara tersirat mengubah rasa makanan. Tetapi musik dapat memengaruhi seorang konsumen memberikan perhatian pada makanannya yang berdampak pada pengalaman makan.
Spence menyebut ada beberapa jenis musik tertentu yang dapat menonjolkan rasa anggur atau wine. Ia merekomendasikan, terutama pada bar dan winery, agar memilih musik dengan bijak.
Baca Juga:
Penelitian Ungkap Generasi X dan Milenial Berisiko Tinggi Alami Kanker
4. Menonjolkan Rasa Manis atau Pahit
Dalam penelitian Spence, ditemukan juga nada musik yang diputar terhadap rasa makanan. Musik dengan nada tertentu dapat menonjolkan rasa manis atau pahit saat diterima oleh lidah.
Musik bernada tinggi akan membuat konsumen lebih sensitif terhadap rasa manis. Sementara musik dengan nada yang rendah membuat lidah lebih sensitif terhadap rasa pahit.
Baca Juga:
Kejati DKI Paparkan Asesmen Penerapan Pedoman Kejaksaan Terkait Penanganan Narkotika
Ada beberapa pakar restoran yang ikut membuktikan penelitian tersebut. Mereka mencoba mengurangi kadar gula dalam kuenya tetapi memutar musik bernada tinggi. Hasilnya tak ada konsumen yang menyadari perubahan rasa manis yang berkurang.
5. Efek Musik pada Makanan
Pengaruh musik pada bahan makanan ternyata telah digunakan oleh sebuah kebun anggur di Spanyol. Ada satu proses untuk membuat anggur merah dimana tanaman anggurnya diperdengarkan musik.