WAHANANEWS.CO, Jakarta - Di saat teknologi menyentuh hampir seluruh aspek kehidupan modern, masih ada komunitas yang hidup menyatu dengan alam secara ekstrem.
Salah satunya adalah Suku Bajo, kelompok etnis maritim yang dikenal dengan kemampuan menyelam luar biasa hingga kedalaman 70 meter hanya dengan sekali tarikan napas.
Baca Juga:
Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, Ini Ajakan Bupati Pakpak Bharat
Kemampuan ini bahkan menginspirasi karakter Suku Metkayina dalam film Avatar: The Way of Water karya James Cameron.
“Mereka adalah contoh nyata dari adaptasi manusia terhadap lingkungan ekstrem,” ujar Melissa Ilardo, peneliti dari University of Utah yang mempelajari genetika penyelam Bajo.
“Ini adalah bukti hidup bahwa evolusi masih terjadi dalam skala mikrogenetik.”
Baca Juga:
ALPERKLINAS Apresiasi Institut Teknologi PLN (ITPLN) Buka Pendaftaran Beasiswa Gratis untuk Masyarakat Luas
Siapakah Suku Bajo?
Suku Bajo, juga dikenal sebagai Bajau, Sama, atau Badjaw, adalah masyarakat pesisir yang hidup di atas air dan bergantung sepenuhnya pada laut.
Mereka dulunya hidup nomaden di atas perahu, menggunakan bintang sebagai penunjuk arah.