WahanaNews.co | Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (RK) ditunjuk sebagai juri program urban planning WRI Rosa Center Prize for Cities 2023-2024 di New York, Amerika Serikat.
Pada acara yang diselenggarakan oleh World Resource Institute (WRI), RK bakal menilai lima dari ratusan program urban planning yang diikutsertakan dalam ajang kelas dunia.
Baca Juga:
DPD MARTABAT Prabowo-Gibran DKI Jakarta Dukung Ridwan Kamil-Suswono di Pilgub 2024
”Saya mendapat kehormatan menjadi juri yang mewakili Indonesia untuk memilih program urban planning terbaik se-dunia,” kata RK dalam keterangan tertulisnya, belum lama ini.
Sekitar 200 program diikutsertakan dalam WRI Ross Center Prize for Cities 2023-2024. Ratusan program itu berasal dari 148 kota dan 62 negara.
Seluruhnya dikirim kepada WRI sejak 26 Juni 2023-26 September 2023. Dari ratusan program tersebut, kini sudah ada lima besar yang bakal dipresentasikan secara langsung di hadapan para juri.
Baca Juga:
Sulitnya Tembus 51 Persen: Duel Sengit Pilkada Jakarta Akan Terjadi di Putaran Kedua
”Sayangnya belum ada dari Indonesia. Semoga kedepannya ada,” ungkap pria yang akrab disapa Kang Emil.
RK menjadi satu-satunya juri asal Indonesia dalam ajang kelas dunia tersebut. Dia bersanding dengan beberapa nama tokoh besar lainnya, seperti Stephen Ross yang memimpin dewan juri, Tatiana Bilbao, Jennifer Semakula Musisi, Harini Nagendra, Sheela Patel, dan Enrique Penalosa.
WRI menyebut, RK diberi kepercayaan lantaran punya rekam jejak sebagai arsitek dan gubernur andal. Prestasi politisi Partai Golkar ini selama memimpin Jawa Barat juga diakui WRI.
”Ridwan Kamil adalah gubernur Jawa Barat, Indonesia, dengan populasi lebih dari 50 juta orang,” tulis WRI pada laman resminya.
WRI Ross Center Prize for Cities merupakan ajang yang diselenggarakan untuk memberikan penghargaan atas inisiatif dan kontribusi yang dilakukan untuk menghadirkan transformasi perkotaan yang inklusif dan berkelanjutan.
Semangat WRI Ross Center Prize for Cities adalah menginspirasi masyarakat global agar terus menghadirkan perubahan besar untuk berbagai kota di belahan dunia lewat cerita dan kisah perubahan transformatif yang memberi dampak besar.
[Redaktur: Zahara Sitio]
