Harapan untuk tidak berhenti pada kegunaannya dalam acara adat, Toba Tenun juga memproduksi busana casual, seperti kemeja dan kaus yang dipadu dengan ulos.
Untuk desainnya, Toba Tenun masih terus mengembangkan sambil melihat tren yang digemari anak muda saat ini.
Baca Juga:
Novita Dewi Ungkap Syukur, Putranya Siap Jadi Penerus Jack Marpaung
“Basic-nya kan kami bukan desainer. Kami terbuka saja untuk bekerja sama. Apalagi salah satu cara melestarikan ulos ini memang harus mau beradaptasi dengan zaman dan berinovasi. Dengan memunculkan ulos pada kemeja, kaus, atau ragam busana lain, diharapkan dapat menggugah anak muda untuk mau mengenakan ulos di luar acara adat,” ujar putri bungsu dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan, ini.
Upaya melestarikan wastra ini memang penuh jalan terjal, tetapi perlu dilakoni agar budaya negeri sendiri tak punah. [dhn]
Baca Juga:
Gema Batak Nusantara Ikut Kampanyekan Seruan Melawan Konten 'Bahasa Kotor' di Media Sosial
Artikel ini telah tayang di Kompas.id dengan judul “Mengembalikan Kejayaan Ulos”. Klik untuk baca: https://www.kompas.id/baca/gaya-hidup/2021/10/31/mengembalikan-kejayaan-ulos.
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.