WahanaNews.co | Yusuf (40), pendaki asal Kabupaten Tangerang mengalami hipotermia di pos 4 Gunung Lawu Kabupaten Karanganyar. Dia terjebak hujan deras pada Sabtu ((26/2) sore.
Korban diduga tak mampu menahan hawa dingin cuaca di puncak Lawu dan mengalami hipotermia.
Baca Juga:
Enam Gunung Api Berstatus Siaga dan Awas, Badan Geologi Peringatkan Bahaya Erupsi
Pada Senin (28/7), tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi Yusuf, namun sayang sudah dalam kondisi tak bernyawa. Korban berhasil dibawa turun pukul 12.37 WIB.
Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto mengatakan, korban bersama rombongan 100 orang pendaki asal Semarang memulai pendakian pada Sabtu (26/2) sekitar pukul 09.00 WIB.
Rombongan mendaki puncak Gunung Lawu melalui pintu Cemoro Kandang, Kabupaten Karanganyar.
Baca Juga:
Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki Tewaskan 8 Orang, Warga Diminta Waspada
Mereka diduga akan melakukan ritual. “Sekitar pukul 15.20 WIB korban terjebak hujan antara pos 3 sampai 4. Karena kedinginan, korban mengalami kelelahan saat akan melanjutkan perjalanan ke puncak bersama rombongan dan akhirnya ia ditinggal di warung pak Robet yang berada di Pos 4,” ujar Heru.
Selanjutnya, pada Minggu (27/2) pukul 19.30 WIB rekan korban yang baru selesai ritual menjemput Yusuf untuk turun ke Cemoro Kandang. Namun dikarenakan kelelahan dan tak mampu turun, rekan korban minta bantuan ke tim SAR untuk membantu evakuasi korban turun.
“Dengan informasi tersebut kami memerintahkan koordinator pos SAR Surakarta Arif Sugiarto untuk memberangkatkan 1 tim rescue guna melaksanakan evakusi,” kata dia.