WahanaNews.co
| Polisi
sudah mengantongi ciri-ciri pengirim paket sate yang dimakan anak Bandiman,
pengemudi ojek online atau ojol di Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta,
sebelum tewas keracunan.
"Baru ciri-ciri, untuk identitasnya semoga
tidak lama lagi," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor
Bantul, AKP Ngadi, saat dihubungi wartawan, Kamis (29/4/2021).
Baca Juga:
Pemerintah Kota Yogyakarta Berkomitmen Wujudkan Three Zero HIV/AIDS pada Tahun 2030
Kini polisi juga sedang mencocokkan keterangan
saksi dengan kamera pemantau di sekitar lokasi kejadian.
Dengan perkembangan penyidikan sejauh ini,
Ngadi yakin pengirim paket beracun itu bisa segera ditangkap.
Sebagai informasi, paket takjil yang sudah
dipastikan mengandung racun itu dikirimkan seorang perempuan berusia sekitar 25
tahun, kulitnya putih, dan tinggi badannya berkisar 160 sentimeter.
Baca Juga:
Pemerintah Kota Yogyakarta Himbau Masyarakat Waspadai Tawaran Penipuan Terkait CPNS
Saat menitipkan makanan untuk dikirimkan dari
sekitar Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, pada Minggu (25/4/2021), perempuan
itu mengenakan baju krem.
Dia membawa dua kotak makanan berisi lontong
dan kudapan.
"Dia bilang saya tidak punya aplikasi tapi
saya ingin mengirimkan paket takjil ke Bangunjiwo, Kapanewon Kasihan,
Bantul," kata Bandiman, saat dihubungi wartawan, Selasa (27/4/2021).