WahanaNews.co | Warga Desa Talaga, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, dibuat ngeri dengan ulah sekelompok remaja yang menyerang warga secara membabi buta. Bahkan, mereka mengejar warga hingga ke rumah-rumah.
Jajang (45), warga setempat mengisahkan bahwa peristiwa penyerangan itu terjadi pada Rabu (8/2) dini hari lalu. Insiden itu terjadi saat dia dan sejumlah warga lainnya tengah asyik berkumpul di sebuah warung di desa sekitar sekitar pukul 02.00 WIB.
Baca Juga:
Pemerintah Kabupaten Tangerang klaim penurunan angka stunting pada balita 6,9%.
"Mereka datang bergerombol. Ada yang pakai motor dan berjalan kaki sambil membawa senjata tajam," kata Jajang dikonfirmasi, Jumat (11/2).
Kemudian kelompok usia remaja itu, kata Jajang, langsung menyerang warga dengan menenteng pelbagai senjata tajam.
"Pada bawa senjata tajam gede-gede. Kami lagi pada nongkrong tiba-tiba saja diserang, informasinya mereka ini mencari kelompok yang menantang, terus ke kita salah sasaran," ujar dia.
Baca Juga:
Buntut Kritik Proyek PSN PIK 2, Said Didu Dipolisikan
Serangan itu membuat Jajang dan sejumlah rekan-rekannya kabur menyelamatkan diri. Namun tetap saja gerombolan pemuda tersebut mengejar warga hingga ke rumah-rumah warga.
"Mereka langsung mau ngebacok, ngejar sampai ke rumah bahkan kita dorong-dorongan pintu rumah sama gengster itu," kata dia.
Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho membenarkan adanya peristiwa itu. Dia juga telah mengumpulkan para Kepala Sekolah dan Dinas Pendidikan untuk menghalau kejadian serupa agar tidak kembali terjadi.
"Para perilaku ini perlu kita tangani serius, jangan sampai ada korban. Sudah dikumpulkann para kepsek dan dindik kita antisipasi tawuran dan nge BM," ujar Zain.
Dia juga mengingatkan jajaran Polsek di wilayah hukum Polresta Tangerang, untuk kembali meningkatkan patroli dan pengawasan terhadap media sosial.
"Kita akan meningkatkan patroli di tempat rawan. Kemudian patroli siber karena terjadi di medsos seperi tawuran dan perkumpulan-perkumpulan," kata dia. [qnt]