WahanaNews.co | Usai melakukan rotasi pejabat eselon 3 dan 4 di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bogor, beredar isu jika adanya praktik jual beli jabatan yang dilakukan oleh Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan.
Menanggapi isu tersebut, Iwan membantah adanya jual beli jabatan paska pelantikan puluhan pejabat eselon 3 dan 4. Menurutnya, pelantikan tersebut sudah dilakukan sesuai aturan dan tidak benar kalau ada jual beli dalam jabatan.
Baca Juga:
Jual Beli Jabatan di Kementan, KPK Duga Ada Campur Tangan Anak SYL
“Jika memang benar ada jual beli jabatan, silahkan dibuka dan tunjukan. Dan saya berani menginjak Al – Quran jika saya menerima seribu rupiah saja,” ujarnya, Rabu (22/2/2023).
Dikatakan, Iwan, jabatan itu adalah sebuah amanah yang harus dijaga, haram hukumnya jika harus ada jual beli. Sehingga, jika memang keberadaan soal itu adalah tidak benar.
“Silahkan buka saja, jangan ragu dan saya balik bertanya, apa memang ada jual beli jabatan itu karena saya tidak tahu,” tegasnya.
Baca Juga:
Update Hasil Pemeriksaan Tim Terpadu Pemprov Kaltara, Tak Ada Bukti Dugaan Jual Beli Jabatan
Di hadapan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor dan Camat di Cigombong Iwan mempertanyakan, apa benar selama ini ada yang bayar, silahkan tanya kepada mereka langsung. “Tuh ada Bu kadis pak camat apa mereka bayar,” ucapnya. [sdy]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.
