Data BNPB menyebut sebanyak 92 rumah warga di Kabupaten Tanimbar, Maluku, mengalami kerusakan.
"Sebanyak 92 rumah warga Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku, mengalami kerusakan saat gempa magnitudo (M) 7,5 (pemutakhiran BMKG) terjadi pada Selasa dini hari (10/1), pukul 02.47 WIT. Delapan tempat tinggal di antaranya mengalami kerusakan berat," kata Plt Kapusdatinkom BNPB Abdul Muhari dalam keterangan tertulis, Selasa (10/1/2023).
Baca Juga:
Kasus Pelecehan Siswi Magang, Sekdis Pariwisata Maluku Diperiksa Polisi
Abdul Muhari lantas merinci berdasarkan data per pukul 11.30 WIB. Rinciannya adalah rumah rusak ringan berjumlah 77 unit, rusak sedang 5, dan 2 lainnya masih dalam penilaian tingkat kerusakan.
Di samping tempat tinggal, identifikasi kerusakan fasilitas umum terjadi pada kantor bupati, tribun lapangan Mandriak di Desa Sifnana, Kecamatan Tanimbar Selatan.
4) Gempa Dirasakan Hingga Australia
Baca Juga:
BMKG Deteksi Gempa M 5,5 di Ambon, Getaran Terasa Hingga Buru Selatan
Laporan dari ABC Australia mengatakan, gempa di Maluku tersebut dirasakan hingga Australia. Biro Meteorologi Australia (BOM)memastikan tidak ada risiko tsunami ke wilayah Australia.
Geoscience Australia (GA) menerima laporan masyarakat yang merasakan guncangan mulai dari NTT di Indonesia, Timor Leste, Kota Darwin hingga ke Cape York di Queensland.
Muncul pulau baru usai gempa. Simak di halaman selanjutnya.