Realisasi Kredit Program
Realisasi KUR di Provinsi Lampung sampai dengan 30 November 2022 tercatat sebesar Rp10,12 triliun yang disalurkan kepada 240.871 debitur atau naik sebesar 2,46% (yoy).
Baca Juga:
Pekan Kreativitas Mahasiswa PNP: Sinergi Profesi dan Inovasi Karir
Untuk mendorong UMKM tumbuh, Kanwil DJPb Provinsi Lampung terus menjalin kerja sama dan berkoordinasi dengan Pemda, Perbankan, OJK dan stakeholders lainnya dalam rangka pemberdayaan UMKM dan percepatan akses keuangan kepada pelaku UMKM melalui Kredit Program KUR maupun pembiayaan Ultra Mikro (UMi).
Adapun realisasi penyaluran UMi per 30 Nov 2022 mencapai Rp248,11 miliar untuk membantu 59.096 pelaku usaha mikro atau naik sebesar 5,69% (yoy).
Untuk memperluas manfaat pembiayaan UMi, Kanwil DJPb Provinsi Lampung fokus menambah jumlah penyalur UMi, khususnya koperasi-koperasi yang ada di Lampung untuk dapat menjadi penyalur UMi baru.
Baca Juga:
Ratusan Mahasiswa FE UNIAS Diberangkatkan PKM dan PKL ke Berbagai Instansi
Realisasi APBN dan Program Perlinsos Terkini
Realisasi Belanja Pemerintah Pusat melalui Kementerian Negara/Lembaga, pertanggal 26 Desember 2022 sebesar Rp7,7 triliun atau 88,56% dari pagu sebesar Rp8,7 triliun. Sedangkan realisasi belanja TKDD tercatat sebesar Rp20.89 triliun atau telah mencapai 98,61% dari pagu sebesar Rp21,18 triliun. Jika dibandingkan tahun sebelumnya, persentase capaian ini mengalami peningkatan sebesar 0,3%.
Khusus penyaluran program perlindungan sosial, masyarakat di Provinsi Lampung telah memperoleh berbagai bantuan sosial diantaranya bantuan sembako telah disalurkan sebesar Rp1,67 Triliun kepada 699.528 KPM (Keluarga Penerima Manfaat), Bantuan Langsung Tunai BBM telah disalurkan sebesar Rp473 miliar kepada 789.309 KPM, bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) telah disalurkan sebesar Rp1,24 triliun kepada 434.112 KPM, BLT Minyak Goreng disalurkan sebesar Rp210 miliar untuk 700.512 KPM, dan Bantuan Subsidi Upah (BSU) sebesar Rp119 miliar untuk 184.202 pekerja.