WAHANANEWS.CO, SUMSEL - Menanggapi soal viralnya video Willie Salim masak 200 Kg rendang yang habis dalam sekejap, Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru menilai jika hal tersebut merupakan sebuah skenario yang sengaja dibuat.
Deru mengatakan, skenario itu sengaja dibuat untuk menimbulkan kontroversi di tengah masyarakat. Dengan banyaknya orang yang menonton karena penasaran, banyak pula cuan yang didapat sang konten kreator.
Baca Juga:
Konten Rendang 200 Kg Berujung Polemik, Willie Salim Dilaporkan ke Polisi
"Wong kito yang salah? Tidak. Itu (konten) memang dia (Willie Salim) sengaja," kata Deru dikutip dari merdeka, Minggu (23/3/2025).
Deru pun menuding jika konten kreator itu sengaja dibuat untuk memancing perdebatan hingga ia meraup cuan.
Tak hanya itu, Ia pun tak terima warganet sepenuhnya menyalahkan warga Palembang menjadi pemicu hilangnya daging rendang yang belum matang itu. Dia menyebut aksi tersebut memang diinginkan sang konten kreator karena sudah terencana.
Baca Juga:
Pemkot Palembang Siapkan Pos Pelayanan Kesehatan untuk Libur Lebaran 2025
Oleh sebab itu, Deru mengaku sangat tersinggung dengan skenario yang diduga dibuat Willie Salim. Buntut kontennya tersebut Palembang mendapat citra buruk di media sosial.
"Kita dipermalukan, jadi kalau aku adalah orang yang tidak paham dengan kejadian ini dan aku tidak menyalahkan sedulur-dulur kita yang mengambil (rendang), memang dipancing," ungkap Deru.
Sementara itu, Deru meminta agar semua pihak bijak dalam menggunakan media sosial. Perdebatan di medsos akan sangat berbahaya jika tidak diklarifikasi oleh pihak-pihak terkait karena dapat menggiring opini publik.