Di
samping itu, hal tersebut juga sesuai dengan rencana Pemerintah RI untuk
melakukan elektrifikasi pada kendaraan bermotor, sebagaimana tercantum dalam
Perpres Nomor 55/2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Listrik Berbasis Baterai.
Ridwan
mengatakan, penyelamatan lingkungan dapat dimulai dengan mengubah gaya hidup
masyarakat. Yakni, meminimalisasi pergerakan dan mengubah cara bergerak
masyarakat dengan menggunakan energi listrik.
Baca Juga:
Dua KPPS di Jabar Dirawat di RSJ Usai Pemilu, Dokter Ungkap Penyebabnya
"Kami
ingin menyelamatkan lingkungan untuk anak-cucu kita di masa depan, dimulai
dengan mengubah gaya hidup. Ada dua cara, yakni mengubah cara gerak kita menjadi
minimal, dan mengubah cara gerak kita menjadi menggunakan energi listrik,"
paparnya.
"Terkait
mereknya, untuk kendaraan pemerintah kemungkinan Hyundai," lanjut Ridwan.
"Saya
sudah coba (mobil listrik Hyundai) ke
Garut, ke jalan yang menanjak dan menurun, gak masalah. Dan tadi, gak perlu
uang bensin, karena biaya charge hanya Rp 50.000 untuk 350
kilometer," kata dia lagi. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.