WahanaNews.co | Menjelang Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) ke 1, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pejuang Bravo-5 Jawa Barat melaksanakan acara sarasehan di Kabupaten Sumedang, Minggu (7/8/2022).
Acara tersebut dilaksanakan di kediaman Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Kabupaten Sumedang Sonia Sugian yang berada di Desa Cikahuripan, Kecamatan Cimanggung.
Baca Juga:
Pertama di Jabar: Kejari Bandung Ajukan Pencabutan Status Ayah Pelaku Kekerasan
Ketua DPD Pejuang Bravo-5 Jawa Barat Brigjen (Purn) Eri R Hidayat memberikan arahan kepada setiap DPC untuk menyusun program kerja agar bisa bersinergi dengan pusat.
"Jadi agar kedepannya Pejuang Bravo-5 bisa melakukan suatu sinergi yang baik kepada pemerintahan dan birokrasi yang ada di tiap kabupaten di Jawa Barat," ujarnya.
Di tempat yang sama, Ketua Koordinator Wilayah Jawa 1 Brigjen TNI (purn) Drs Edi Kustiwa MDA mengatakan, agar setiap DPC dan DPD Pejuang Bravo-5 dapat maju, mandiri serta tetap mengedepankan kesatuan bangsa dan negara.
Baca Juga:
Survei Indikator: Elektabilitas Dedi Mulyadi-Erwan Unggul di Pilgub Jabar
"Harus menjungjung tinggi dan ikut menjaga pancasila, UUD 1945 serta negara Indonesia. Tetap selalu menjaga marwah dari Organisasi dan selalu di jalur koridor yang benar serta tidak melanggar Hukum yang berlaku di negara Indonesia. Yang utama juga harus saling memberikan manfaat bagi sesama masyarakat di tiap wilayah yang ada di jawa barat," paparnya.
Sementara itu, Ketua DPC Pejuang Bravo-5 Kabupaten Sumedang Sonia Sugian menambahkan, pihaknya akan fokus terhadap tiga program yang juga akan dijadikan program tingkat nasional.
Adapun tiga program tersebut diantaranya:
1. Pemberdayaan masyarakat
2. Membantu program pemerintah
3. Membina kepengurusan dan anggota bravo 5 sampai ke tingkat desa supaya mempunyai kemandirian organisasi.
"Dalam sarasehan ini, kami membahas program-program yang di miliki oleh setiap DPC se-Jawa Barat dan kedepan akan menjadi salah satu program di tingkat nasional," tuturnya.
Saat ditanya terkait adanya arahan politik untuk Pemilu 2024 mendatang, Sonia mengaku belum mendapat arahan dari pusat.
"Untuk saat ini kami tidak ada arahan untuk ke politik. Dan itu juga belum ada arahan dari pusat," sebutnya. [rsy]