WahanaNews.co, Humbang Hasundutan - Baru-baru ini, telah menjadi perbincangan tentang penemuan piramida di Bakara, Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumatera Utara.
Ternyata, tidak jauh dari lokasi piramida tersebut, ditemukan 7 kerangka manusia.
Baca Juga:
Dorong Transformasi Pariwisata Berkelanjutan, MARTABAT Prabowo-Gibran Nilai Penguatan Danau Toba 2026 Sebagai Lompatan Visi Indonesia Emas
Antropolog dari Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN) Defri Simatupang menjelaskan bahwa penemuan 7 kerangka manusia ini sejak tahun 2021.
Selain kerangka manusia, tim peneliti juga mengklaim menemukan fragmen gerabah dan pecahan mata uang asing yang berasal dari masa penjajahan Belanda.
"Dari hasil galian tahun 2021, kami menemukan tujuh ekofak kerangka manusia, tulang hewan, fragmen gerabah, lesung batu, keramik, hingga beberapa keping mata uang asing peninggalan masa Belanda" kata Defri, mengutip detikSumut, Sabtu (7/10/2023).
Baca Juga:
Kongres IX STN: Ingatkan bahaya “Serakahnomics” dan dampaknya bagi Petani-Nelayan
Penemuan itu menurutnya masih dalam tahap awal. Pasalnya penemuan itu masih mengupayakan lanjutan riset.
"Tim kami para arkeolog yang masih mengupayakan lanjutan riset ekskavasi dari tahap I di tahun 2021," jelasnya.
Namun, penelitian tersebut hingga saat ini mengalami penundaan karena badan atau lembaga yang bertanggung jawab atas penelitian tersebut telah dibubarkan.