WahanaNews.co | Guna
menjaga netralitas, Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Martuani Sormin meminta
jajarannya tak berfoto dengan pasangan calon (paslon) pilkada manapun.
Baca Juga:
Bupati Samosir Serahkan 9 Unit Ambulance di Perayaan Paskah Oikumene
"Saya sudah pesan kepada anggota, untuk berfoto saja
kepada siapapun calon kepala daerah tidak boleh," kata dia, dalam apel
pengamanan Pilkada serentak 2020, di lapangan KS Tubun, di Mapolda Sumut, Medan
Sabtu (5/12/2020).
Martuani menyampaikan ada sanksi tegas terhadap anggota
Polda Sumut yang kedapatan tidak netral dalam
"Sudah pasti ada sanksinya. Artinya Polri menjamin
netralitas untuk pelaksanaan Pemilihan Kepala daerah," terangnya.
Baca Juga:
Hari Otonomi Daerah Ke-28 Turut Diperingati Pemkab Samosir
Menurutnya, siapapun yang terpilih menjadi kepala daerah
nantinya, itulah yang terbaik menjadi pemimpin kepala daerah. "Siapapun
yang terpilih Itulah putra putri terbaik di Sumut," jelas Martuani.
Seperti diketahui, sebanyak 12.350 personel dikerahkan untuk
mengamankan tahapan Pilkada serentak 9 Desember di 23 kabupaten/kota di wilayah
Sumut. Jumlah tersebut merupakan 2/3 dari total jumlah personel yang ada di
Sumut, yakni 20.669 orang.
Di Sumut ada 23 kabupaten/kota yang akan melaksanakan
Pilkada antara lain Asahan, Humbang Hasundutan, Karo, Labuhanbatu, Labuhanbatu
Selatan, Labuhanbatu Utara, Mandailing Natal.