WahanaNews.co | Kepolisian menyebut telah memperoleh titik terang pada proses penyelidikan kasus tewasnya sekeluarga di rumah Kalideres, Jakarta Barat.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi mengatakan pihaknya telah mengantongi motif dari kasus ini sekaligus mematahkan dugaan motif-motif yang sebelumnya beredar.
Baca Juga:
Adik Prabowo Resmikan Kuil dan Gedung Serbaguna Umat Hindu di Kalideres
"Dan ternyata ini kita memperoleh beberapa kemajuan atau titik terang dari penyelidikan ini, salah satunya terkait motif, kita bisa patahkan beberapa motif," ujar Hengki di lokasi, Rabu (16/11).
Kendati begitu, Hengki masih belum mau membeberkan soal motif dari kasus ini.
"Ya nanti kesimpulan terakhir ya, kita enggak boleh sampaikan sekarang," kata dia.
Baca Juga:
Siswi Difabel Korban Asusila Hamil 7 Bulan di Jakbar Ketakutan Lihat Seragam Sekolah
"Ya artinya banyak sekali temuan-temuan dari pada metode penyelidikan yang kami laksanakan banyak berkontribusi dari digital forensik untuk memberikan petunjuk yang sangat penting," timpalnya.
Selain itu, ia juga menyebut kasus ini merupakan kasus yang cukup rumit sehingga membutuhkan ketelitian.
"Karena ini kasus yang cukup-cukup rumit. dan ini harus teliti. Benar-benar tim ahli yang bisa menjelaskan," jelasnya.
Diberitakan, empat orang yang merupakan satu keluarga ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di sebuah rumah di Perumahan Citra Garden Satu Extension, Kalideres, Jakarta Barat, Kamis (10/11).
Di tengah proses penyelidikan, muncul isu bahwa keluarga itu diduga menganut paham apokaliptik. Namun, polisi belum bisa menyimpulkannya, sebab proses penyelidikan masih berjalan.[sdy]