“Dan itu gedung siap pakai awal tahun 2025,” kata Budiono.
Ketika ditanyakan, apakah kontraktor ini mengerjakan pekerjaan sekaligus di banyak tempat dengan anggaran ratusan miliar dan tidak dijual ke kontraktor lain, Budiono menjelaskan dulunya memang faktanya demikian.
Baca Juga:
Polres Nias Ringkus 5 Orang Komplotan Pembobol Sekolah, 3 di Antaranya Anak Bawah Umur
“Istilahnya disubkan ke kontraktor lain. Karena anggaran yang konsolidasi hingga puluhan lokasi dan anggaran ratusan miliar. Namun setelah saya ditugaskan di sini, praktik seperti itu tidak terjadi. Semua pemenang tender lah yang murni melaksanakan semua pekerjaan itu,” aku Budiono.
Sesuai data yang dihimpun, tahun ini Dinas Pendidikan DKI Jakarta telah melaksanakan rehab total puluhan gedung sekolah SD, SMP, SMK dan lainnya yang dibagi tiga paket dengan metode lelang atau tender oleh BPPBJ DKI Jakarta.
Berikut ini data data sekolah yang direhab total dengan total anggaran Rp800-an miliar.
Baca Juga:
Telkomsel Bersama Pemprov Papua Barat Daya Luncurkan Program Telkomsel Ekosistem Pendidikan
Paket 1 dimenangkan PT Hutama karya dengan nilai kontrak sebesar Rp262.063.800.000, terdiri dari SDN Kampung Bali 01, SDN Pasar Baru 01/03/04/05 dan TK Negeri Sawah Besar 01, SDN Duri Pulo 01/02/03/04/05/10, SDN Karang Anyar 01/02/05/06/08, SDN Cikini 01/02 dan USB SMA, KBN Cempaka Baru dan PKBMN 29 Cempaka Baru Jakarta Pusat.
Paket 2 Jakarta Timur terdiri dari SDN Kebon Bawang 01,03, 07 dan USB SMP (Jakarta Utara), SMPN 117, PKBM Negri 29, SDN Cipayung 05, SDN Dukuh 05 pagi, SDN Bale Kambang 03 dan SDN Rambutan 05 Pagi.
Anggaran proyek ini senilai Rp255.190.000.000 yang dimenangkan PT Citra Prasasti Konsorindo dengan harga negosiasi sebesar Rp234.961.577.460