WahanaNews.co | Seorang perempuan muda tewas tertabrak kereta di perlintasan tanpa palang pintu di Ramanuju, Cilegon. Korban diduga tak fokus dan tak memperhatikan saat kereta hendak melintas.
Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 11.30 WIB, sebelum kejadian, korban Mutmainah (18) melaju dari arah Cilegon menuju Ramanuju menggunakan sepeda motor. Saat korban melintasi rel, beberapa warga sudah mengingatkan agar tak melintas karena kereta akan lewat.
Baca Juga:
Tinjau Pasar Kelapa di Cilegon, Mendag: Harga Bapok Sudah Stabil
"Awalnya mah kan udah disetopin orangnya mah, sama orang situnya sama tukang ojek dua motor tadinya. Yang satunya mah arah ke belakang mal ini mau masuk ke kampus kali, jadi ya gitu udah disetopin terobos kali pengen buru-buru atau apa kan kita juga nggak tahu. Dari situ posisi kereta juga nggak ada suara klaksonnya itu mungkin ya motor dah masuk baru ada kereta," kata salah seorang, Ridwan Muhaimin, kepada wartawan, Rabu (11/5/2022).
Kereta lokal yang menabrak perempuan itu melaju dari arah Rangkasbitung menuju Merak. Rahmat mengatakan kereta biasanya lewat menjelang zuhur.
Warga sekitar biasanya sudah hafal pukul berapa kereta melintas. Korban diduga tak tahu jadwal kereta melintas dan bukan warga sekitar.
Baca Juga:
Tiga Pelaku Pencurian Motor Parkir Ditangkap Resmob Polres Serang
"Zuhur-lah posisi kereta dari Cilegon ke Krenceng, itu kereta penumpang. Harapannya ada palang pintu, atau ada yang jagalah dari PT KAI," ucapnya.
Sementara itu, Kasatlantas Polres Cilegon AKP Yusuf Dwi Atmodjo mengatakan korban tewas dalam perjalanan menuju rumah sakit. Petugas yang mengevakuasi korban menemukan luka di beberapa bagian tubuh akibat tertabrak kereta.
"Dari kejadian tersebut kendaraan mengalami kerusakan dan pengendara mengalami luka patah pada kaki, kepala, dan tangan kemudian dievakuasi ke RSKM Cilegon," ujarnya. [rin]