WahanaNews.co | Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) menyiapkan satu platform baru lagi untuk para guru, namanya marketplace untuk guru.
Platform itu rencananya akan diimplementasikan mulai 2024.
Plartform tersebut merupakan basis data dengan dukungan teknologi untuk semua sekolah bisa mengakses calon guru untuk mengajar di sekolah.
"Akan ada suatu tempat di mana semua guru-guru yang boleh mengajar masuk dalam suatu database yang bisa diakses oleh semua sekolah di Indonesia," kata Menteri Pendidikan Nadiem di Komisi X DPR, Rabu (24/05/2023).
Baca Juga:
Kemendikbudristek Siap Identifikasi 9 Kerangka Tentara Jepang Korban PD II di Biak
Dia mengatakan, basis data marketplace guru tersebut berisi daftar guru honorer yang sudah mengikuti seleksi calon guru Aparatur Sipil Negara (ASN) dan lulus passing grade.
Selain itu, lulusan Pendidikan Profesi Guru (PPG) prajabatan juga akan masuk dalam marketplace tersebut.
"Semua guru honorer yang lulus seleksi dan lulusan PPG prajabatan dipersilakan mendaftarkan diri ke dalam marketplace ini," bebernya.
Nadiem mengungkapkan, dengan adanya marketplace tersebut, calon guru lebih fleksibel. Terutama dalam mendaftar dan memilih lokasi mengajar tanpa harus menunggu lagi proses perekrutan guru secara terpusat.
"Proses perekrutan menjadi real time dan mengikuti kebutuhan sekolah di daerah," tutupnya.
[Redaktur: Zahara Sitio]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.