'Penyakit Kronis' Bangsa Diungkap Guru Besar ITB: Tabiat Menerabas
WAHANANEWS.CO, Jakarta - Forum Guru Besar Institut Teknologi Bandung (FG ITB) mengeluarkan sebuah manifesto pendidikan yang menyoroti akar permasalahan bangsa.
Baca Juga:
PBB: Anak-Anak Palestina di Gaza Kehilangan Akses Pendidikan Tiga Tahun
Dalam dokumen tertulis, mereka mengatakan saat ini Indonesia tengah digerogoti oleh fenomena menerabas.
Fenomena ini dijelaskan sebagai tabiat yang memilih jalan tak sesuai tata krama dan mengabaikan hukum demi mencapai tujuan. Sikap menyayangi krisis mendalam yang mencengkram kehidupan berbangsa dan bernegara, yang mereka sebut sebagai tabiat menerabas.
"Tabiat buruk inilah yang menjadi cikal bakal segala kerusakan di negara-bangsa. Dari pelanggaran hukum, korupsi, sampai kecurangan akademik. Tabiat menerabas merupakan penghinaan terhadap nalar dan ancaman serius bagi keberlanjutan peradaban," tulis manifesto dikutip Rabu (3/9/2025).
Baca Juga:
Pemkot Jambi Gandeng Gerami Dorong Budaya Mengaji di Sekolah Umum
Manifesto Pendidikan yang ditetapkan dalam Rapat Pleno tanggal 15 Agustus 2025 dan dibacakan lada Rapat Pleno tanggal 1 September 2025 ini menekankan bahwa tabiat menerobos merupakan penghinaan terhadap nalar dan ancaman serius bagi keberlanjutan peradaban.
Tabiat menerabas ini dikatakan telah menjadi sesuatu yang wajar baik di pendidikan tingkat dasar maupun pendidikan tingkat tinggi.
Akibatnya, tabiat menerabas telah beranak-pinak dalam tindakan suap-menyuap, pengangkangan konstitusi, perusakan aturan, sontek-menyontek, pemutar-balikan fakta, hingga musnahnya tata krama dalam keseharian.