Presiden India & Asia Tenggara Çelebi Aviation, Murali Ramachandran, menyatakan bahwa kehadiran mereka di Kualanamu bukan sekadar ekspansi bisnis, melainkan upaya membangun kemitraan jangka panjang yang mendukung ekosistem logistik nasional.
"Kami berkomitmen mendukung program Ekosistem Logistik Nasional (NLE) dengan memangkas dwelling time, mempercepat arus kargo, dan mengurangi biaya secara signifikan," ujar Murali dalam pernyataannya, Rabu (14/5/2025).
Baca Juga:
Sindikat Avtur Kualanamu Beroperasi Sejak 2021, Raup Rp 400 Juta Sekali Beraksi
Teknologi Canggih dan Layanan Komprehensif
Çelebi Aviation membawa standar global ke tanah air. Terminal kargo mereka dipersenjatai dengan teknologi mutakhir seperti sistem manajemen gudang terintegrasi, pelacakan kargo real-time, cold chain logistics untuk produk farmasi dan makanan, serta fasilitas khusus untuk barang berbahaya, hewan hidup, dan kargo bernilai tinggi.
CEO Grup Çelebi Aviation, Dave Dorner, menyebut peluncuran ini sebagai "babak baru" dalam lanskap logistik Indonesia.
Baca Juga:
Avtur Kualanamu Raib 30 Ribu Liter Sekali Curi, Begini Modusnya
"Kami tidak hanya menawarkan layanan kargo konvensional, tapi juga solusi spesifik untuk kebutuhan kargo paling menantang sekalipun," tegas Dave.
Fasilitas juga dilengkapi dengan keamanan tingkat tinggi seperti CCTV, X-ray scanner, ETD, dan sistem kontrol biometrik. Semua ini diintegrasikan dengan perangkat digital seperti pemindai barcode dan e-AWB, serta didukung oleh layanan pelanggan berbasis AI.
Tenaga Lokal, Pelatihan Global