Selain kelistrikan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur, juga terjun melakukan pendataan pascagempa 6.4 magnitudo yang dampaknya dirasakan hingga ke wilayah Cianjur Selatan.
Sekretaris BPBD Cianjur, Rudi Wibowo mengatakan, usai kejadian banyak warga yang panik hingga berlari dari kediaman masing-masing.
Baca Juga:
BKKBN Jawa Barat Berupaya Turunkan Angka Stunting di Kabupaten Garut
Dengan adanya gempa di Garut, tercatat beberapa rumah warga, bangunan sekolah hingga kantor desa di Kecamatan Cidaun mengalami kerusakan.
"Menurut laporan dari Relawan Tangguh Bencana, gempa Garut berdampak hingga ke Cidaun, membuat bangunan rumah, sekolah dan kantor desa mengalami kerusakan, sebagian besar mengalami retak dan kaca pecah," ujarnya.
Namun hingga saat ini, warga masih bertahan di luar rumah karena khawatir terjadi gempa susulan.
Baca Juga:
Kakek di Garut Cabuli Dua Gadis Belia, Gegera Kerap Lihat Saat Mandi
"Tidak ada korban jiwa namun warga masih enggan kembali ke rumah. Saat ini masih didata berapa banyak yang mengalami kerusakan, karena gempa Cianjure ini sangat dirasakan getarannya hingga ke Cianjur Selatan," pungkasnya. [rds]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.