Perkembangan Teknologi
Penyebab resesi ekonomi tak hanya dari sektor ekonomi secara langsung, tapi juga berkaitan dengan teknologi. Adanya revolusi industri dikhawatirkan membuat Artificial Intelligence (AI) dan robot akan menggantikan banyak pekerjaan manusia. Jika ini terjadi, banyak pekerja yang berpotensi menjadi pengangguran dan resesi tak terhindarkan.
Baca Juga:
Soal Resesi Jepang dan Inggris, Menkeu Sri Mulyani Buka Suara
Ciri-ciri Resesi Ekonomi
Setelah paham pengertian dan penyebab, mari mengenal ciri-ciri resesi ekonomi. Ini penting agar Anda tahu harus berbuat apa ketika terjadi resesi ekonomi. Berikut ciri-ciri resesi ekonomi:
Pertumbuhan Ekonomi Negatif
Baca Juga:
Resmi, Inggris Nyatakan Negaranya Alami Resesi Ekonomi
Seperti yang sudah dijelaskan pada pengertian resesi ekonomi, kondisi ini terjadi ketika pertumbuhan ekonomi suatu negara negatif hingga dua kuartal berturut-turut. Kondisi ini biasanya dipengaruhi oleh ketidakstabilan investasi, konsumsi, pendapatan nasional, pengeluaran, dan ekspor-impor. Jika ini terjadi, resesi sulit untuk dihindari.
Impor Lebih Besar Dibanding Ekspor
Kondisi ekspor-impor berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi suatu negara. Jika impor lebih besar dibanding ekspor, itu bisa jadi ciri-ciri resesi ekonomi. Ketika suatu negara lebih banyak mendatangkan berbagai kebutuhan dari luar negeri, ada risiko defisit anggaran. Jika ini terjadi, pendapatan nasional menurun dan bisa menyebabkan resesi.