WahanaNews.co | Setiap tahuannya ribuan warga paruh baya di Korea Selatan meninggal dunia lantaran merasa kesepian.
Dilansir dari Yahoo News, Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan Korea melaporkan ada 3.378 kematian lantaran fenomena "godoksa" yang terjadi pada 2021.
Baca Juga:
Jepang Impor Beras dari Korsel Akibat Lonjakan Harga Domestik
Dalam bahasa Korea, "godoksa" adalah fenomena meninggalnya seseorang karena kesepian atau kematian sepi.
Fenomena tersebut mengacu pada orang-orang yang hidup sendiri dan meninggal di rumah dengan kematian mereka tanpa diketahui.
Terkadang selama berminggu-minggu bahkan berbulan-bulan mayat mereka baru ditemukan, karena mereka terisolasi dari anggota keluarga dan teman.
Baca Juga:
Korut Kecam Latihan Militer AS-Korsel
Akibatnya, orang yang meninggal secara "godoksa" biasanya ditemukan dalam keadaan sudah membusuk.
Pemerintah Korsel menyampaikan, fenomena ini tengah dilawan oleh pihaknya selama bertahun-tahun karena membuat populasi negara itu menua dengan cepat.
Faktor penyebab fenomena "godoksa"