WahanaNews.co | Kamar Dagang dan Industri (Kadin) berharap Asosiasi Pengelola Parkir Indonesia (Aspeparindo) jadi pelaku utama pengelola parkir di Indonesia.
Pernyataan itu dilontarkan oleh Wakil Ketua Umum Bidang Asosiasi dan Himpunan Kadin Indonesia, Wisnu Pettalolo.
Baca Juga:
Dibalik Jok Motor Membuat Pengkor di Asahan "Parkir" di Kantor Polisi, Ternyata Ini yang Ditemukan!
Wisnu menambahkan keberadaan Aspeparindo yang adalah bagian dari mitra kerja pemerintah daerah terkait Pendapatan Asli Daerah juga harus unggul dari perusahaan asing yang mengelola jasa pengelolaan parkir.
"Urusan perparkiran itu mudah, jadi cukup perusahaan lokal saja yang melaksanakannya. Tidak perlu perusahaan asing yang menguasai sebagai pemain utama," kata Wisnu dalam pernyataan di Jakarta, Jumat (1/4/2022).
Ia juga menyambut baik kemungkinan Aspeparindo untuk menjadi anggota Kadin kedepannya agar kolaborasi yang telah terjalin dapat makin diperkuat.
Baca Juga:
Centrepark Rumah Sakit Awal Bross Bagan Batu Diduga Kangkangi Perda Rokan Hilir
Dalam kesempatan ini, Ketua Umum DPP Aspeparindo Irfan Januar mengatakan pihaknya memiliki teknologi pengelolaan parkir yang tidak kalah dengan perusahaan asing, karena peralatan yang digunakan sudah menggunakan sistem yang canggih.
"Data pengguna parkir yang masuk lokasi parkir akan langsung terintergrasi dengan perangkat IT yang ada di Dinas Kominfo dan langsung ketahuan kendaraannya sudah uji emisi atau tidak," katanya.
Menurut dia, melalui adanya sistem tersebut, maka pengguna parkir yang kendaraannya belum melakukan uji emisi akan terkena biaya parkir tertinggi.