Dari proses investigasi, Ekhel menjabarkan, ditemukan informasi penjual akan melakukan pengiriman dengan kurir yang tidak seharusnya.
"Kurir yang tidak terhubung dengan sistem Tokopedia," ungkap dia.
Baca Juga:
Mudahkan Pelanggan Bayar Listrik, PLN Mobile Jalin Kolaborasi dengan MotionPay
Selain itu, Tokopedia telah memoderasi atau menonaktifkan toko terkait secara permanen lantaran telah melanggar syarat dan ketentuan platform.
Salah satu pelanggaran yang terlihat jelas adalah fasilitasi pengiriman di luar sistem Tokopedia.
Sebelumnya, seorang pembeli bernama Anita Feng dalam melalui unggahan di LinkedIn mengaku telah membayar hingga Rp 28,7 juta untuk membeli 2.870 genteng.
Baca Juga:
Wamendag Roro Serahkan Penghargaan Perlindungan Konsumen 2024 kepada Para Kepala Daerah
Pada 15 Februari 2023, ada pemberitahuan di Tokopedia yang menyebutkan bahwa pesanan tersebut sudah diterima, padahal Anitabelum menerimanya. Dia kemudian mengajukan keluhan di platform Tokopedia.
Namun, sehari kemudian, keluhan tak juga dijawab dan uang dilepas ke penjual yang merupakan merchant Tokopedia Power. Setelah kejadian ini, etalase, ulasan, dan toko itu raibdari platform Tokopedia.
"Tanggapan Tokopedia Care sebagai customer service sangat lambat dan berbelit-belit, padahal akun kami adalah akun Diamond dan chat di priority line. Bayangkan kalau chat sebagai akun yang tidak memperoleh priority line tentunya akan jauh lebih late response dan tanpa solusi lagi," tulis unggahan tersebut, dikutip Selasa (21/2/2023).