Sebagai informasi, B35 merupakan program dari Kementerian ESDM untuk meningkatkan penyediaan energi bersih secara berkelanjutan. B35 adalah campuran bahan bakar nabati dari minyak kelapa sawit, dengan kadar minyak sawitnya 35 persen, sementara 65 persen sisanya dari Bahan Bakar Minyak (BBM) solar.
B35 diklaim lebih ramah lingkungan karena menghasilkan emisi gas buang yang jauh lebih baik dibandingkan dengan solar dan aman untuk mesin kendaraan.Alokasi biodiesel untuk B35 pada 2023 mencapai 13,15 juta Kilo Liter (KL) sedangkan di tahun 2024 ini sebesar 13,41 juta kiloliter (KL). Dengan pelaksanaan B35 ini, Indonesia dinilai menjadi negara yang paling konsisten dalam menerapkan energi hijau di dunia.
Baca Juga:
Pangkas 145 Regulasi, Kebijakan Distribusi Pupuk Langsung Ke Petani Dinilai Tepat
Sebelumnya, Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyampaikan bahwa pemerintah berupaya memastikan pekebun dan petani mendapat benih unggul bersertifikat sehingga hasil produksi dan produktivitas tanamannya juga meningkat.
Oleh karena itu pemerintah terus melakukan pengawasan dan penertiban penjualan bibit terutama melalui marketplace.
[Redaktur: Zahara Sitio]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.