WahanaNews.co, Lampung Barat -
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menyampaikan kolaborasi semua
pihak mampu mempercepat pembangunan ekonomi di Provinsi Lampung. Penegasan ini disampaikan
saat melakukan peletakan batu pertama pembangunan Pasar Wisata Jelajah Danau Ranau, di Lampung
Barat, Lampung pada Kamis (25/1).
“Kita syukuri, Kemendag bisa menempatkan pembangunan pasar yang nilainya lumayan karena harus
bersaing dengan daerah lain. Kita memang harus bertarung dan berkolaborasi untuk mempercepat
pembangunan Provinsi Lampung," kata Mendag Zulkifli Hasan.
Baca Juga:
Surplus Neraca Perdagangan Indonesia pada Maret 2025 Meningkat
Turut hadir pada kegiatan ini, yaitu Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Fahrizal Darminto dan Pj. Bupati
Lampung Barat Nukman. Turut mendampingi Mendag Zulkifli Hasan, yaitu Plt. Sekretaris Jenderal
Kemendag Suhanto dan Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Isy Karim.
Menurut Mendag, pembangunan Pasar Wisata Jelajah Danau Ranau mengombinasikan budaya Lampung dan potensi keindahan Danau Ranau. Pembangunan pasar ini dapat dimanfaatkan untuk mendukung pengembangan ekonomi, khususnya usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) Lampung Barat.
"Ini suatu konsep, tidak hanya pasar biasa, tapi tematik yaitu budaya, wisata, dan pasar. Saya meyakini
akan banyak wisatawan yang datang sehingga UMKM berkembang dan tentu ekonomi akan tumbuh,"
imbuh Mendag Zulkifli Hasan.
Baca Juga:
Kemendag Ekspose Produk Tidak Sesuai Ketentuan Senilai Rp15 Miliar
Pasar Wisata Jelajah Danau Ranau dibangun melalui pembiayaan Dana Alokasi Khusus (DAK) dengan
anggaran sebesar Rp70 miliar. Pasar wisata ini ditargetkan selesai pada Oktober 2024 dan direncanakan
mampu menampung sebanyak 314 pedagang dengan potensi mencapai 1.172 unit usaha.
Adapun fasilitas pasar yang akan dibangun terdiri atas tujuh zonasi yakni kebutuhan pokok, kantor pengelola dan tempat ibadah, souvenir dan galeri, UMKM, pertunjukan, bumi perkemahan (camping ground), serta kuliner dan
olahraga air.
Sejak 2022, Kemendag mendapat amanah untuk mendukung pelaksanaan program Destinasi Pariwisata Prioritas melalui DAK Tematik Penguatan Destinasi Pariwisata Prioritas dengan pembangunan pasar rakyat
tematik wisata.