WahanaNews.co | Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengatakan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) yang baru menjadi prioritas dalam merancang anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) 2022.
Meski begitu, Sri Mulyani mengatakan penanganan Covid-19 tetap menjadi prioritas nomor satu dalam menyusun APBN 2022.
Baca Juga:
Indonesia Luncurkan Pooling Fund Bencana, Skema Pendanaan Kebencanaan Pertama di Dunia
"APBN perlu dijaga untuk memenuhi kebutuhan negara, yaitu penanganan Covid-19, pemulihan ekonomi, perlindungan sosial, dan mengantisipasi gejolak global. Namun ada prioritas nasional seperti pembangunan IKN," ujar Sri Mulyani, dikutip dari Antara , Kamis (6/1/2022).
Oleh karena itu, antisipasi pembiayaan pembangunan IKN terus dilakukan.
Terlebih, jika rancangan undang-undang (ruu) IKN sudah disetujui oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), maka pemerintah akan langsung mulai melaksanakan pembangunan IKN.
Baca Juga:
Menkeu Purbaya Bakal Patroli! Kementerian Lambat Belanja Hingga Oktober, Uang Ditarik
Nantinya, pembangunan IKN akan menjadi tanggung jawab Kementerian PUPR. Sri Mulyani berharap desain dan rancangan IKN dilakukan sebijaksana mungkin.
Sementara, antisipasi pembiayaan pembangunan IKN akan menjadi tugas Kementerian Keuangan. Hal ini akan disesuaikan dengan kemampuan APBN.
"APBN selama dua tahun ini fokusnya adalah kepada Covid-19 dan penanganan dampak dari pandemi, termasuk berbagai bantuan sosial dan ekonomi," ucap Sri Mulyani.