"Ini menjadi motivasi bagi SIG untuk menciptakan program-program lain yang lebih kreatif dan inovatif untuk mendongkrak penjualan produk UMKM,” kata Vita Mahreyni.
Vita Mahreyni menyampaikan bahwa program Hampers Berkah UMKM Rembang yang dimulai pada 2021 awalnya dimaksudkan untuk mendukung penjualan produk UMKM yang lesu akibat pandemi Covid-19.
Baca Juga:
KKP Siapkan Pembangunan Kampung Nelayan Modern di Pasarbanggi, Rembang
Saat itu, RB Rembang berhasil menjual 1.003 paket bingkisan dengan nilai transaksi sebesar Rp428 juta.
Sementara pada 2022, penjualan bingkisan meningkat menjadi 2.529 paket, khususnya pada jenis paket dengan harga yang terjangkau.
Melihat keberhasilan program Hampers Berkah UMKM Rembang dalam mendukung peningkatan penjualan produk UMKM, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang pun bersinergi menyukseskan program PT Semen Gresik tersebut, yang dimulai pada 2023 dan berlanjut hingga 2024.
Baca Juga:
Anas Urbaningrum Hadiri Haul KH Ma'shum di Rembang Jawa Tengah
”SIG bangga dapat bersinergi dengan Pemkab Rembang dalam memajukan UMKM lokal."
"Seperti namanya, semoga program Hampers Berkah UMKM Rembang ini membawa berkah bagi kemajuan UMKM di Rembang sekaligus menjadi penggerak pertumbuhan ekonomi daerah,” ujar Vita Mahreyni.
Bupati Rembang, Abdul Hafidz mengapreasi inisiasi dan kontribusi PT Semen Gresik dalam mendukung eksistensi dan pertumbuhan UMKM dengan melakukan penjualan bingkisan produk UMKM lokal melalui RB Rembang.