WAHANANEWS.CO, Jakarta - PT PLN (Persero) bersama Indosat Ooredoo Hutchison melalui Indosat Business kembali memperkuat sinergi strategis untuk mempercepat pengembangan ekosistem Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) di Indonesia.
Kolaborasi ini menitikberatkan pada digitalisasi menyeluruh layanan dan infrastruktur Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), sekaligus modernisasi manajemen energi PLN melalui teknologi data, kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI), serta Internet of Things (IoT).
Baca Juga:
PLN Luncurkan Gelegar SwaCAM: Catat Meter Mandiri Berhadiah Motor dan Sepeda Listrik
Langkah penguatan kerja sama tersebut diwujudkan melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara kedua perusahaan yang berlangsung di Jakarta, Kamis (27/11/2025).
Prosesi penandatanganan saksi oleh Direktur Retail dan Niaga PLN, Adi Priyanto, serta Director & Chief Strategy and Execution Officer Indosat, Ahmad Zulfikar dilakukan oleh Executive Vice President Pengembangan Produk Niaga PLN, Ririn Rachmawardini, dan SVP–Head of Wholesale & Carrier Segment Indosat, Lisbon Simangunsong.
Kesepakatan ini menjadi pijakan resmi bagi PLN dan Indosat Business dalam memasuki fase implementasi proyek, memadukan kekuatan sektor energi dan telekomunikasi untuk mempercepat kesiapan ekosistem kendaraan listrik di Tanah Air.
Baca Juga:
CC PLN 123 Borong 8 Penghargaan Internasional di Yunani, Mantapkan Predikat Layanan Kelas Dunia
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menegaskan bahwa kerja sama tersebut merupakan bagian dari strategi besar PLN untuk membangun ekosistem KBLBB yang lebih matang.
Tidak hanya memperluas infrastruktur fisik, tetapi juga meningkatkan efisiensi operasional serta kualitas layanan energi berbasis sistem digital terintegrasi.
Ia menekankan bahwa penguatan inovasi digital melalui kemitraan ini akan menjadi pondasi penting bagi layanan energi masa depan.
Suasana diskusi antara jajaran PLN dan Indosat Ooredoo Hutchison menjelang prosesi penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) tentang kerja sama digitalisasi untuk pengembangan produk niaga dan ekosistem KBLBB di Jakarta pada Kamis (27/11/2025).
“Kerja sama PLN dengan Indosat akan memperkuat langkah kami dalam menghadirkan layanan SPKLU yang makin diandalkan oleh pengguna. Melalui transformasi digital, fondasi ekosistem kendaraan listrik (EV) di Indonesia akan semakin kuat, aman, dan sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Ini adalah bagian dari komitmen PLN untuk menyediakan layanan energi bersih, modern, dan berkelanjutan,” kata Darmawan.
Direktur Retail dan Niaga PLN, Adi Priyanto menambahkan bahwa kolaborasi ini akan memperkuat percepatan ekosistem KBLBB melalui pengembangan SPKLU yang lebih merata, efisien, dan responsif terhadap pertumbuhan pengguna EV.
"Kolaborasi ini memperkuat komitmen PLN untuk mempercepat ekosistem EV nasional melalui infrastruktur SPKLU yang lebih merata, efisien, dan berbasis kebutuhan pelanggan. Dengan dukungan teknologi digital dari Indosat Business, kami dapat meningkatkan kualitas layanan dan memastikan kesiapan kami dalam melayani pertumbuhan pengguna kendaraan listrik di Indonesia,” terang Adi.
Diketahui, ruang lingkup kolaborasi ini mencakup penguatan ekosistem KBLBB, digitalisasi penjualan listrik dan layanan pelanggan, serta pemanfaatan data analytics, AI, dan IoT untuk perencanaan, monitoring, dan optimalisasi operasional SPKLU.
Upaya ini akan menghadirkan layanan pengisian daya yang lebih modern, efisien, dan berorientasi pada pengalaman pengguna.
Sementara itu, Director & Chief Business Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Muhammad Buldansyah menjelaskan bahwa kolaborasi ini menjadi wujud komitmen Indosat sebagai orchestrator digital di sektor energi.
Ilustrasi pengguna electric vehicle dibantu oleh Petugas PLN ketika mengisi kendaraan listriknya di salah satu SPKLU.
"MoU ini menegaskan peran Indosat Business sebagai digital orchestrator di sektor energi Indonesia. Dengan kekuatan data, AI, IoT, dan konektivitas yang andal, kami membantu PLN mempercepat transformasi digital melalui layanan SPKLU yang lebih cerdas, aman, dan berorientasi pada pengalaman pengguna," ujar Buldansyah.
Director & Chief Strategy & Execution Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Ahmad Zulfikar menambahkan bahwa kolaborasi ini memperkuat peran Indosat dalam mendorong digitalisasi sektor-sektor strategis nasional.
“Kolaborasi strategis ini menegaskan positioning Indosat sebagai mitra transformasi digital bagi sektor-sektor strategis nasional. Kemitraan dengan PLN bukan hanya menghadirkan efisiensi operasional melalui data, AI, dan IoT, tetapi juga membuka jalan bagi terbentuknya ekosistem kendaraan listrik yang jauh lebih inklusif, modern, dan berkelanjutan. Ini adalah langkah nyata kami dalam mendukung agenda transisi energi Indonesia menuju Net-Zero Emissions (NZE) 2060,” terang Zulfikar.
Dengan sinergi teknologi dan pengalaman industri, kolaborasi PLN dan Indosat Business ini diharapkan mempercepat hadirnya ekosistem EV yang terintegrasi, modern, dan siap melayani pertumbuhan pengguna di Indonesia, sekaligus menjadi pendorong utama transformasi digital sektor energi nasional (Seremoadver).
[Redaktur: Ajat Sudrajat]