Pada kegiatan tersebut, perwakilan di luar negeri akan mencari buyer yang sesuai dengan produk UMKM. Pada Januari 2025, terdapat 40 kegiatan pitching dan 32 business matching dengan total transaksi sebesar USD 5,22 juta. Sementara itu, pada Februari 2025, terjadi 74 business matching dengan total transaksi sebesar USD 3,55 juta.
“Business matching bertujuan untuk membangun kepercayaan buyer bahwa produk UMKM Indonesia bisa
diekspor dan dapat diterima di luar negeri. Kegiatan ini merupakan instrumen untuk memperkenalkan
UMKM Indonesia kepada buyer,” kata Mendag Busan.
Baca Juga:
Seporsi Indonesia Melalui S’RASA
[Redaktur: Alpredo]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.