WahanaNews.co | Menteri BUMN, Erick Thohir, menegaskan, pemerintah belum memiliki rencana terkait penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) jenis pertalite.
"Harga pertalite sekarang berada di harga Rp 7.650, belum ada rencana pemerintah melakukan (penyesuaian)," kata Erick di Jakarta, dikutip Kamis (19/5/2022).
Baca Juga:
PELNI Catat Jumlah Penumpang Mudik Lebaran 2025 Melebihi Tahun Sebelumnya
Erick pun menjelaskan terkait kenaikan harga pertamax.
Setelah dinaikkan pun, menurut dia, masih berada di bawah harga pasar, sehingga ada komponen subsidinya.
Terlebih bila melihat harga BBM di luar negeri berbagai macam, ada yang Rp 50.000 atau Rp 60.000 per liter.
Baca Juga:
Telkom Hadirkan Wifi Gratis di 476 Titik Strategis Selama Musim Mudik Lebaran 2025
Karena itu harga pertamax yang ditetapkan, telah posisi masyarakat yang mampu tidak boleh disubsidi.
"Saya sudah sampaikan tidak mungkin Pemerintah dengan kondisi pangan dan energi seperti sekarang, pemerintah mendiamkan, tidak melakukan intervensi, tidak mungkin. pemerintah pastinya hadir," ungkapnya.
"Tentu mekanisme kehadirannya melalui berbagai cara. Sebelumnya saat pandemi Covid-19 pemerintah menyediakan obat, vaksin gratis, dan sebagainya," tambahnya.