Pernah tidak dalam benakmu terbayang piring yang sudah kamu bersihkan ternyata masih kotor? Jangan salah, spons yang kamu gunakan untuk mencuci piring dapat membuat piring kotor ternyata makin kotor dan banyak bakteri atau virus yang menempel.
Tak jarang, spons yang sudah berubah warnanya, bentuk, dan bau itu memperlihatkan bahwa benda ini sudah layak diganti. Bayangkan saja, berbagai sisa makanan kamu usap dengan spons menempel dan masuk di dalamnya. Bayangkan, jika beberapa hari kotoran makanan itu menempel di spons, tentu mereka memiliki risiko menyebarkan penyakit pencernaan, kan?
Baca Juga:
Utamakan Keselamatan Konsumen, PLN Siap Tindak Tegas Pencuri Kabel Listrik
Untuk mengurangi risiko masalah kesehatan, ada baiknya mengganti spons cuci piring setiap dua minggu sekali atau lebih cepat jika sudah bau. Kamu juga perlu memisahkan antara spons cuci piring dengan spons untuk membersihkan meja. Hal ini perlu dilakukan agar tidak saling terkontaminasi.
Sebenarnya, segala barang di rumah yang terlihat memiliki bentuk yang berbeda dari awal beli, memiliki bau yang tidak enak, atau warna yang berbeda dari sebelumnya bisa menandakan mereka perlu diganti. Entah itu peralatan make-up, baterai, produk pembersih, dan lainnya bisa membahayakan kesehatanmu jika tak segera diganti. Jadi, jangan abaikan, ya! [eta]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.