WahanaNews.co | 2 pria menembaki rumah warga di desa Dangri di Kashmir yang dikuasai India pada Minggu (1/1).
Dalam peristiwa itu, empat orang tewas dan lima luka-luka.
Baca Juga:
Sosok Sheikh Hasina, PM Bangladesh Kabur ke India yang Mundur-Kabur karena Demo
Dikutip dari AFP, polisi menyebut dua orang bersenjata itu merupakan bagian dari pemberontak anti-India.
Polisi pun mengerahkan pasukan keamanan untuk memburu pelaku di dekat Garis Kontrol yang memisahkan Kashmir antara India dan Pakistan.
Sementara sebelumnya, seorang anak berusia tujuh tahun dan seorang lainnya tewas dalam ledakan di dekat salah satu rumah.
Baca Juga:
PM Bangladesh Undur Diri, Hasina Mengungsi ke India
Sebuah alat peledak lain yang belum meledak ditemukan polisi dan telah ditangani tim khusus.
Kematian itu terjadi setelah baku tembak antara pasukan pemerintah dan tersangka pemberontak di sebuah pos pemeriksaan di kota Jammu pada Rabu.
Polisi menuturkan empat terduga pemberontak tewas, sementara sopir truk berhasil melarikan diri.
Menurut polisi, 10 orang dilaporkan tewas dalam waktu enam hari di wilayah Kashmir yang dikuasai India.
Warga Khasmir sudah lebih dari lima tahun tidak memiliki pemerintahan yang dipilih langsung oleh warga.
Khasmir saat ini dikuasai India sejak 2019.
Sementara itu, India mengklaim ulah pemberontak di Khasmir didukung oleh Pakistan.
Namun, Pakistan membantah. [rna]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.