Sebuah menara tak berawak memungkinkan
kru untuk duduk di dalam kapsul lapis baja di dalam tangki, itu lebih baik dari
pada di sebelah meriam, seperti pada tank "tradisional".
Posisi ini memberikan kru keamanan yang
jauh lebih besar dari tembakan musuh.
Baca Juga:
China Ancam Serbu Taiwan, Dampaknya Bisa Lebih Dahsyat dari Perang di Ukraina
Perlindungan Tambahan
Menurut Army Technology, T-14 sudah dilengkapi dengan perlindungan nuklir, senjata
biologi dan kimia (NBC), sistem pencegah kebakaran otomatis dan pelepas granat
asap.
Baca Juga:
Nuklir Hipersonik Baru Korea Utara 5 Kali Kecepatan Suara, Bisa Hantam Pangkalan AS Dalam Hitungan Menit
Selain itu, T-14 sudah dipasang sistem
perlindungan aktif hard-kill Afghanit
yang baru, untuk melindungi kendaraan
dari peluru kendali anti-tank (ATGM), roket, dan granat berpeluncur roket (RPG).
Versi Tak Berawak
Pengembang, Uralvagonzavod
(anak perusahaan Rostec), juga mengembangkan versi tank tanpa awak dalam jumlah
terbatas, yang akan digunakan untuk menguji teknologi tak berawak untuk robot
berbasis darat lainnya. [jef]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.