WahanaNews.co, Jakarta - Amerika Serikat (AS) menyatakan bakal meningkatkan bantuan militer untuk Israel dengan cara mengirimkan beberapa kapal perang dan pesawat tempur di dekat wilayah Israel.
Menurut keterangan Menteri Pertahanan AS, Lloyd Austin, Minggu (8/10), bantuan ini dinyatakan usai serangan mengejutkan yang dilakukan oleh militan bersenjata Palestina, Hamas, sejak Sabtu (7/10).
Baca Juga:
Donald Trump Tunjuk Elon Musk Pimpin Departemen Efisiensi Pemerintah di Kabinetnya
"Saya telah memerintahkan pergerakan kapal induk USS Gerald R Ford menuju wilayah timur Mediterania," kata Austin dalam pernyataan resmi, seperti diberitakan oleh Al Jazeera, Minggu (8/10).
Menurut laporan Al Jazeera, bantuan keamanan militer AS terhadap Israel akan segera dilakukan sejak Minggu (8/10). Selain itu, beberapa pesawat tempur juga telah diarahkan menuju wilayah tersebut.
Di sisi lain, pihak Hamas juga telah merespons sikap yang telah dikeluarkan oleh Menteri Pertahanan AS tersebut. Menurut pihak Hamas, pengumuman AS dapat disebut sebagai "agresi" terhadap rakyat Palestina.
Baca Juga:
Donald Trump Mulai Umumkan Nominasi Anggota Kabinet, Ini Daftarnya
"Pengumuman bahwa AS akan menyediakan kapal induk untuk mendukung pendudukan [Israel] adalah partisipasi nyata dalam agresi terhadap rakyat kami," ujar pernyataan pihak Hamas, diberitakan oleh Al Jazeera.
Pada kesempatan sebelumnya, Presiden AS Joe Biden telah menyatakan dalam pidatonya di Gedung Putih, Washington D.C bahwa AS akan mendapatkan bantuan yang tak tergoyahkan dari AS.
"Dalam pemerintahan saya, dukungan terhadap keamanan Israel sangat kuat dan tidak tergoyahkan," tegas Joe Biden dalam pidatonya.