WahanaNews.co | Petugas
polisi Israel dan warga Palestina terlibat bentrokan di Kompleks Masjid
Al-Aqsa, Yerusalem. Bentrokan di situs suci ketiga umat Muslim ini pernah
terjadi pada Agustus 2019 silam.
Baca Juga:
Diduga Kampanye di Rumah Ibadah, Oknum Caleg Gerindra Dilaporkan ke Bawaslu
Akibat bontrakan ini, 14 warga Palestina terluka. Sementara
pihak polisi Israel menyatakan 3 personel terluka.
Juru bicara polisi Israel, Waseem Bader, mengatakan kepada
AFP petugas terpaksa menggunakan kekerasan untuk membubarkan "gangguan
kekerasan" setelah "perusuh" melempar batu, botol, dan benda
lain ke arah petugas.
Bulan Sabit Merah Palestina mengatakan setidaknya 14 warga
Palestina terluka di kepala. Bagian mata terkena peluru karet yang ditembakkan
polisi Israel.
Baca Juga:
China Tutup dan Hancurkan Ratusan Masjid, Ini Alasannya
Outlet media Palestina menunjukkan barisan pasukan keamanan
Israel berbaris di luar masjid, sementara seorang koresponden AFP melihat asap
membubung dari daerah tersebut.
Polisi Israel juga melakukan penangkapan dalam jumlah yang
tidak disebutkan.
Bentrokan dimulai saat salat Jumat terakhir selama bulan
suci Ramadhan, dan terjadi di tengah meningkatnya kekerasan antara Israel dan
Palestina di Yerusalem timur yang dicaplok Israel dan Tepi Barat.