"Saat saya di jalan, saya didekati oleh pasukan perbatasan dan polisi. Saya dibawa ke sebuah departemen di mana saya diinterogasi dan didakwa atas penyeberangan ilegal. Saya menjelaskan semuanya kepada mereka dan memberi tahu mengapa saya bertindak demikian."
Meski ditahan, Medvedev mengaku bersyukur bisa tiba dengan selamat di Norwegia.
Baca Juga:
Ukraina Buka 'Front Baru': 41 Pesawat Rusia Hancur, Kini Ledakkan Lagi Jembatan Krimea
"Sungguh keajaiban saya bisa sampai di sini," ucapnya.
Keberadaan Medvedev di Norwegia ini juga telah dikonfirmasi oleh Dinas Keamanan Polisi Norwegia. Juru bicara Dinas Keamanan Polisi, Eirik Veum, mengatakan bahwa Medvedev benar berada di negara itu untuk mencari suaka.
Kendati demikian, status Medvedev masih berada di bawah penyelidikan polisi setempat.
Baca Juga:
Rusia Siap Banjiri Indonesia dengan Jet Tempur dan Tank Canggih, Ini Respons Kemhan
"Sejauh ini, ini merupakan penyelidikan polisi setempat," kata Veum kepada CNN.
"Tapi selaku Dinas Keamanan, kami diberitahu, dan tentu saja mengikuti penyelidikan."
Sementara itu, Osechkin mengatakan kepada CNN bahwa Medvedev sempat dipukuli usai memutuskan tak ingin melanjutkan kontrak.