WahanaNews.co | Presiden baru Republik Ceko Petr Pavel dikabarkan telah menelpon Presiden Taiwan Tsai Ing Wen hari ini, Selasa (31/1).
Seperti dikutip dari AFP, Tindakan tersebut membuat China kesal.
Baca Juga:
Jumlah Penduduk China Terus Merosot, Masa Depan Tenaga Kerja Terancam
Panggilan telepon ini terjadi usai Pavel memenangkan pemilihan umum. Ia akan menggantikan Presiden Ceko pro-China.
Tsai mengucapkan selamat atas jabatan baru Pavel.
"Saya menyampaikan terima kasih kepada dia dan saya meyakinkan dia bahwa Taiwan dan Republik Ceko berbagi nilai kebebasan, demokrasi, dan hak asasi manusia," tulis Pavel di Twitter.
Baca Juga:
AI China yang Guncang Dominasi ChatGPT dan Nvidia, Apa Itu DeepSeek?
Lebih lanjut, Pavel mengatakan ia sepakat memperkuat kerja sama antar kedua negara itu.
Ia berharap bisa bertemu dengan Tsai secara langsung di masa mendatang.
Melansir CNN Indonesia, Kantor Kepresidenan Taiwan juga menyampaikan obrolan kedua pemimpin ini yang berlangsung selama 15 menit.