Kemudian Gultekin Uysal dari Partai Demokrat; Ali Babacan dari Partai Demokrasi dan Progresif; dan Ahmet Davutoglu dari Partai Masa Depan.
Mereka sebelumnya telah menggelar pertemuan bilateral. Tapi pertemuan Sabtu lalu merupakan pertemuan pertama yang dihadiri keenam pemimpin oposisi tersebut.
Baca Juga:
Turki Bekuk 34 Mata-mata Israel yang Incar Warga Palestina
Mereka dijadwalkan akan merilis detail kesepakatan yang mereka ambil pada 28 Februari mendatang.
Davutoglu dan Babacan turut mendirikan partai yang kini berkuasa pimpinan Erdogan, Partai Keadilan dan Pembangunan.
Keduanya juga sempat menjabat posisi tinggi di partai tersebut sebelum keluar dan mendirikan partai sendiri karena tidak setuju dengan kebijakan-kebijakan Erdogan.
Baca Juga:
Politisi Turki Langsung Meninggal Usai Pidato Bela Palestina
Adapun partai oposisi terbesar kedua di Turki yang pro-Kurdi, Partai Rakyat Demokratik, tidak hadir dalam pertemuan Sabtu lalu.
Pemerintahan Erdogan menangkap banyak anggota partai tersebut termasuk mantan pimpinannya. Mereka dituding memiliki hubungan dengan kelompok militan Kurdi yang dinyatakan terlarang.
Erdogan juga menuduh Partai Rakyat Republikan mendukung “teroris”, tudingan yang disangkal partai tersebut.