Presiden Amerika Serikat Donald Trump juga angkat bicara, menyatakan akan menghubungi Putin lewat telepon pada hari Senin, dan selanjutnya berbicara dengan Zelensky serta para pemimpin NATO untuk membahas penghentian perang.
Militer Ukraina melaporkan bahwa Rusia menembakkan total 273 drone, terdiri dari drone bersenjata dan umpan elektronik.
Baca Juga:
Perundingan Damai Rusia-Ukraina di Turki, Putin Dipastikan Absen
Dari jumlah tersebut, 88 berhasil dihancurkan, sementara 128 lainnya hilang dan diduga mengalami gangguan sinyal.
“Ini adalah serangan drone terbesar yang kami catat sejak invasi dimulai,” ujar Yuriy Ihnat, Kepala Komunikasi Angkatan Udara Ukraina kepada Associated Press.
Serangan tersebut menghantam wilayah Kyiv, Dnipropetrovsk, dan Donetsk.
Baca Juga:
Menkum: Eks Aggota TNI AL Tak Ajukan Penghapusan WNI Usai Aktif di Militer Rusia
Gubernur Kyiv, Mykola Kalashnyk, melaporkan bahwa “seorang wanita berusia 28 tahun tewas, sementara tiga lainnya, termasuk anak kecil berusia 4 tahun, mengalami luka-luka.”
Dari pihak Rusia, Kementerian Pertahanan menyatakan telah menembak jatuh tujuh drone Ukraina pada Sabtu malam, dan 18 lainnya pada Minggu pagi.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.