Dalam melakukan hubungan dengan Israel kiranya perlu diperhatikan prosedur yang ada dan selama ini masih berlaku:							
						
							
							
								a. Tidak ada hubungan secara resmi antara Pemerintah Indonesia dalam setiap tingkatan dengan Israel, termasuk dalam surat-menyurat dengan menggunakan kop resmi;							
						
							
								
									
									
										Baca Juga:
										Gen Z Bergerak-Bendera One Piece Berkibar, Demo RI Nular ke Peru
									
									
										
											
										
									
								
							
							
								b. Tidak menerima delegasi Israel secara resmi dan di tempat resmi;							
						
							
							
								c. Tidak diizinkan pengibaran/penggunaan bendera, lambang, dan atribut lainnya serta pengumandangan lagu kebangsaan Israel di wilayah Republik Indonesia;							
						
							
							
								d. Kehadiran Israel tidak membawa implikasi pengakuan politis terhadap Israel;							
						
							
								
									
									
										Baca Juga:
										Upacara HUT RI ke-80 di Balai Kota Jambi Berlangsung Khidmat dan Penuh Semangat Kemerdekaan
									
									
										
									
								
							
							
								e. Kunjungan warga Israel ke Indonesia hanya dapat dilakukan dengan menggunakan paspor biasa; dan							
						
							
							
								f. Otorisasi pemberian visa kepada warga Israel dilaksanakan oleh Kementerian Hukum dan HAM c.q. Direktorat Jenderal Imigrasi. Visa diberikan dalam bentuk affidavit melalui Kedutaan Besar Republik Indonesia di Singapura atau Kedutaan Besar Republik Indonesia di Bangkok.							
						
							
							
								[Redaktur: Sandy]							
						
					 
					
						Ikuti update 
berita pilihan dan 
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik 
https://t.me/WahanaNews, lalu join.