Ia menyatakan bahwa bandara tersebut "khusus untuk warga sipil," dan menambahkan bahwa "lalu lintas udara militer di Bandara Beirut hanya tunduk pada persetujuan tentara Lebanon."
Sebelumnya, dilaporkan bahwa tentara Israel pada Sabtu mengklaim telah "membunuh" pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah dalam suatu serangan udara baru-baru ini di pinggiran selatan Beirut.
Baca Juga:
Kejar Target HUT RI, Pembangunan Bandara VVIP di IKN Dipacu dengan Dana Rp 4,2 T
Dalam pernyataan di X, juru bicara militer Israel Avichay Adraee mengatakan Nasrallah ‘dihilangkan’ selama operasi yang menargetkan komando pusat Hizbullah yang terletak di bawah bangunan perumahan di pinggiran selatan Beirut.
Hizbullah dan Israel telah terlibat dalam perang lintas perbatasan sejak dimulainya serangan Israel di Jalur Gaza pada 7 Oktober tahun lalu.
[Redaktur: Alpredo Gultom]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.